1. Freeze drying
Freeze drying atau pengeringan beku adalah metode pengawetan yang melibatkan pembekuan bahan pada suhu sangat rendah, diikuti dengan proses sublimasi, di mana air beku dalam bahan dihilangkan langsung menjadi uap tanpa melalui fase cair. Proses ini dilakukan dalam lingkungan vakum untuk mencegah kerusakan pada struktur bahan. Freeze drying sering digunakan untuk menjaga kualitas nutrisi, rasa, warna, dan tekstur asli suatu produk. Metode ini cocok untuk bahan-bahan sensitif seperti obat-obatan, makanan premium (misalnya buah-buahan dan kopi), serta produk biologis. Meskipun prosesnya memakan waktu dan memerlukan biaya tinggi, hasilnya adalah produk yang sangat ringan, awet, dan mudah direhidrasi tanpa kehilangan kualitas.
2. Spray drying
Spray drying atau pengeringan semprot adalah metode pengeringan yang cepat dan efisien, digunakan untuk mengubah cairan (larutan, emulsi, atau suspensi) menjadi bubuk kering. Proses ini dilakukan dengan menyemprotkan cairan ke dalam ruang pengering yang berisi udara panas, sehingga partikel cair langsung mengering saat bersentuhan dengan udara tersebut. Spray drying cocok untuk produksi massal karena prosesnya singkat dan dapat menghasilkan produk dengan ukuran partikel seragam. Metode ini sering digunakan dalam industri makanan, farmasi, dan kimia, seperti untuk menghasilkan susu bubuk, kopi instan, atau bubuk protein. Namun, bahan sensitif terhadap panas mungkin mengalami penurunan kualitas, seperti kerusakan nutrisi atau aroma, karena suhu tinggi yang digunakan.
Comments
Post a Comment